Tampilkan postingan dengan label Panahan Indoor. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Panahan Indoor. Tampilkan semua postingan

Selasa, 05 Mei 2020

Panahan Indoor

Terima kasih kami ucapkan atas partisipasinya mengirimkan tulisan ini kepada team CerpenUpay.

Langsung saja ke kisahnya.

pagi-pagi sekali aku terbangun, sadar sudah pagi aku segera melihat jam. Ternyata angka sudah menunjukkan jam enam pagi tak sia-sia lagi, aku harus cepat bersiap. Keluargaku pun begitu, kenapa harus bersiap-siap, apalagi di hari libur ini? Itu karena aku, dan adikku akan mengikuti sebuah lomba yang menurutku seru, yaitu panahan. Dan beda lagi, ini lebih spesial tempatnya. Yap di Indoor. Tempatnya di Universitas Tidar, Magelang.

Sesampainya di tempat, aku segera turun dari mobil bersama adikku,

" Dek, ayo turun. sepertinya kita sudah ditunggu pelatih," kataku mengajaknya dan langsung mengambil tas busurnya di bagasi mobil.

" Oke, kak,"

" Ya sudah, kalian kesana dulu. Nanti Ibu sama Ayah nyusul," kata Ibu menimpali.

Akupun kesana, disana sudah banyak sekali teman-temanku satu klub panahan datang lengkap. Sepertinya hanya kita berdua yang terlambat, itupun dari rumah sendiri, yang lain mah sudah kemarin kesini, terus pakai menginap di hotel.

" Hai, Han. Sini!" panggil teman-temanku, mereka juga teman sekolah. Kenapa begitu? Ceritamya panjang deh. Kita berempat ikut panahan jadi kayak kompak gitu.

" Eh kalian, waahh pada nginep yee?" godaku, pada mereka bertiga.

" Iyalah, kamu sih gak mau," jawab Farah yang gayanya gaspoooolll banget.

" Elah kan udah aku bilangin nduk, kan tergantung orangtuaku. Enak gak sekamar tiga orang?" tantangku sedikit iri.

" Enak doong, adeemm..," kali ini yang jawab Rani, seorang anak yang sangat sehat

"Enak mbahmu! Kita yang mendengarkan kamu merdu sekali dalam mengorok!" ejek Hira orang yang sangat cuek, dan galak.

" Oke-oke, dah ah aku daritadi ni lohh, gak masang-masang busurnya," timpalku.

Segera saja aku pasang busurnya dengan kedua sayapnya, kanan dan kiri, lalu fisirnya untuk melihat targetnya, stabilizer, arm guard, cash guard, button nya, finger tab, quiver, anak panah. Setelah semua lengkap, lalu kakak-kakak pelatihku menyuruh kita semua untuk melakukan pemanasan terleih dahulu dan melakukan berdoa bersama.

" Anak-anak sebelum kita kesana dan tanding, kita akan ber-tos bersama dan teriak untuk yel-yel nya!" seru pelatih kami yang memimpin.

" Baaiiikkk KAK!" kompak kami berseru.

" SELABORA PANAHAN FIK UNY!"

" Jaya-Jaya Juara!!" jawab kami dengan keras.

Lalu kami semuapun memasuki indoornya, dan segera memasangkan pelengkapannya, menyiapkan anak panah, lalu dipasang anak panah itu, dan lepaskan.

Itulah perjuanagan kami di indoor lebih berat daripada di luar outdoor. Karena tak menyangka perlombaan akan berakhir sampai tengah malam, apalagi yang masih terus bagus nilainya, itu bisa lebih pagi. Ahh.., yang penting semangatnya dalam berjuang mendapatkan kemenangan dari banyaknya lawan yang mengikutisertai ini. SUKSES SELALU!!

SELESAI